Sudah berganti-ganti merek skincare tapi kulit wajah tak juga mulus dan glowing seperti klaim tiap brand-nya? Jangan putus asa dulu karena bisa jadi kesalahan bukan pada kualitas produk pilihan kamu, melainkan pada urutan pemakaian skincare.
Produk skincare itu sangat kompleks penggunaannya. Beberapa produk dikhususkan penggunaannya berdasarkan jenis kulit, beberapa lagi dikhususkan berdasarkan waktu pemakaiannya.
Urutan Pemakaian Skincare Routine Harian, Jangan Kebalik
Perlu kamu ketahui bahwa produk perawatan wajah harus diaplikasikan sesuai urutan yang benar agar manfaatnya bisa saling mendukung satu sama lain. Kamu bisa menggunakan panduan berikut agar tidak keliru lagi saat melakukan perawatan kulit.
1. Makeup Remover
Urutan pemakaian skincare yang pertama adalah membersihkan kulit agar semakin optimal dalam menyerap nutrisi dan mencegah jerawat. Untuk mendapatkan kulit yang bersih optimal terapkan double cleansing, atau dua langkah pembersihan.
Pertama adalah membersihkan wajah dari bekas makeup untuk mencegah sumbatan pori-pori kulit akibat makeup yang menempel seharian. Pori-pori yang tersumbat akan memicu masalah pada kulit seperti komedo, bruntusan, dan jerawat.
Kamu bisa memilih produk makeup remover sesuai jenis kulit, misalnya remover oil based cleanser, milk cleanser, atau micellar water. Pastikan pembersih riasan tersebut efektif untuk mengangkat sisa riasan, termasuk untuk make-up waterproof namun tetap lembut di kulit.
2. Face Wash
Langkah kedua pada pemakaian skincare yang benar adalah menggunakan face Wash yang bermanfaat untuk membasuh sisa makeup, minyak, dan kotoran. Walaupun fungsi utamanya adalah sabun cuci muka, namun saat ini semakin banyak produk face wash yang dilengkapi manfaat lain.
Ini misalnya plus pencerah, pembasmi jerawat dan komedo, sampai produk dengan formula anti aging. Pilih sesuai jenis kulit atau produk sabun wajah ringan untuk semua tipe kulit.
Gunakan facial foam atau facial wash untuk memijat wajah dengan lembut sampai seluruh kotoran terangkat lalu bilas dengan air hingga bersih. Tepuk-tepuk wajah dengan handuk atau tisu untuk mengeringkannya, alih-alih menggosok-gosok wajah untuk menghindari iritasi kulit.
3. Toner
Ada dua jenis toner yang dapat kamu gunakan untuk menyegarkan sekaligus menutrisi wajah. Untuk daily use aplikasikan hydrating toner yang bermanfaat untuk melembabkan kulit karena umumnya mengandung vitamin E (hyaluronic acid).
Toner seperti ini juga berfungsi sebagai perawatan kulit wajah untuk tahapan skincare berikutnya, maksimal dua kali seminggu.
Kamu juga perlu mengaplikasikan exfoliating toner yang berfungsi untuk meluruhkan sel kulit mati. Seperti yang kita ketahui tumpukan sel-sel kulit mati dapat memicu wajah kusam, komedo, dan menyumbat pori-pori.
Kandungan bahan utama pada exfoliating toner umumnya adalah salicylic acid, beta hydroxy acid, alpha hydroxy acid, dan sejenisnya. Cara pakainya cukup dengan menuangkan toner pada kapas steril dan tepuk-tepuk lembut pada wajah.
4. Sheet Mask
Jika masih punya cukup waktu sebelum mengaplikasikan makeup kamu bisa menambahkan tahapan skincare-an dengan memakai sheet mask selama 15 – 20 menit.
Manfaatnya adalah untuk memberikan nutrisi ekstra untuk kulit kamu agar terlihat lembab, segar, glowing, dan kenyal. Sheet mask sebaiknya tak digunakan setiap hari, melainkan seminggu dua kali.
Selain digunakan pada urutan pemakaian skincare pagi, masker yang inovatif ini juga cocok dipakai pada malam hari menjelang tidur.
Setiap jenis sheet mask mempunyai khasiat dan manfaatnya tersendiri, mulai dari menghidrasi, memutihkan, meremajakan, menenangkan kulit, serta mengatasi jerawat.
5. Essence
Jangan melewatkan essence dalam urutan skincare pagi dan malam. Tren penggunaan essence dimulai oleh para wanita Korea dan semakin banyak diminati oleh para wanita di seluruh dunia.
Essence biasanya berbahan dasar air namun mempunyai tambahan nutrisi seperti vitamin A, C, E, gliserin, dan ekstrak bahan alami. Teksturnya sedikit lebih kental daripada serum dan cara pengaplikasiannya cukup dengan ditepuk-tepukkan pada wajah.
Manfaat essence sendiri, yaitu mengunci kelembaban pada kulit wajah, menjaga keseimbangan pH kulit, mempertahankan skin barrier, dan mencegah tanda-tanda penuaan.
6. Serum
Serum adalah kombinasi dari air, emulsi, asam amino, dan beberapa bahan untuk menutrisi kulit. Kamu mungkin merasa heran mengapa produk serum kerap dibanderol cukup mahal.
Alasannya karena serum mampu merawat kulit hingga ke bagian lapisan terdalam. Ini karena ukuran molekulnya yang sangat kecil dan mudah terserap sehingga sanggup bekerja lebih efektif dibandingkan skincare bertekstur krim.
Manfaat serum dapat membuat kulit lebih kencang sekaligus memperbaiki tekstur kulit. Selain itu serum juga dapat melembabkan kulit secara optimal, meningkatkan kecerahan pada wajah, dan menipiskan garis halus.
Urutan pemakaian skincare malam pada remaja sebaiknya juga menyertakan tahapan serum, namun kamu perlu memilih serum khusus sesuai usia kamu.
Cara pengaplikasiannya adalah dengan mengoleskan serum pada dahi, pipi, dan dagu lalu tepuk-tepuk lembut untuk meratakannya ke seluruh wajah. Tunggu beberapa saat sampai serum terserap sebelum beralih ke tahap berikutnya.
7. Pelembab
Setelah mengaplikasikan seluruh produk yang mengandung moisturizer di atas, bukan berarti tidak perlu memakai pelembab lagi. Padahal faktanya, pelembab justru membantu mempertahankan khasiat skincare yang sebelumnya sudah kamu pakai.
Di pasaran tersedia berbagai macam tekstur pelembab seperti krim, gel, oil, dan lotion. Pilih produk moisturizer terbaik yang paling ideal dan dapat memenuhi kebutuhan kulit kamu.
Setelah mengoleskan pelembab, pijat-pijat kulit wajah untuk membantu penyerapan moisturizer. Lakukan secara rutin penggunaan moisturizer ini dan masukkan ke dalam urutan pemakaian skincare harian kamu.
8. Tabir Surya
Item yang satu ini adalah keharusan terutama untuk masyarakat Indonesia yang sepanjang tahun kulitnya terpapar sinar matahari.
Sering skip tabir surya bisa membuat wajahmu teriritasi, kemerahan, timbul bintik hitam, sampai mengalami penuaan diri. Pilih produk tabir surya terbaik agar hasılaya maksimal.
Tabir surya sendiri sebenarnya adalah produk perawatan kulit dengan bahan aktif yang dapat menyerap sinar UV (ultraviolet) matahari.
Tujuannya adalah untuk menghalangi radiasinya yang berbahaya dapat terserap sampai lapisan kulit terdalam yang sensitif.
Dalam memilih produk sunscreen, pilih sunscreen yang tidak mengandung alkohol atau minyak agar tak menyumbat pori-pori dan memicu terjadinya breakout.
Jumlah pengaplikasian tabir surya paling tidak adalah ¼ sendok teh atau kira-kira sepanjang dua ruas jari kamu. Tabir surya dengan SPF (sun protection factor) 30 sudah mencukupi untuk melindungi kulit kamu.
9. Primer
Setelah mengaplikasikan tabir surya, sekarang kamu bisa memulai tahapan make-up dengan memakai primer. Produk yang satu ini merupakan complexion make-up untuk membentuk dasar yang cocok sebelum mulai mengenakan riasan.
Cara kerja primer adalah membentuk lapisan tipis pada permukaan kulit agar terlihat mulus, bebas noda, dan bebas keriput halus. Dengan begitu warna-warna make-up kamu akan terlihat lebih menonjol dan cantik.
Primer juga dapat mengantisipasi berbagai problem makeup seperti luntur atau warna kulit yang tampak tak merata. Untuk kamu pemilik kulit sensitif, primer sebaiknya tak terlewatkan karena dapat melindungi kulit dari efek samping makeup.
Pasalnya dengan adanya lapisan primer, produk riasan wajah tak akan bersentuhan langsung dengan kulit kamu. Produk primer juga dapat membantu mengontrol produksi minyak berlebihan terutama untuk yang jenis kulit wajahnya berminyak dan berpori besar.
10. Foundation
Urutan pemakaian skincare harian selanjutnya adalah foundation atau yang sering kita sebut alas bedak. Fungsi utamanya adalah meratakan warna kulit agar hasil riasan lebih sempurna.
Di pasaran, foundation sendiri terdiri dari beberapa bentuk produk, yaitu foundation cair, krim, dan bubuk. Sesuai namanya, tekstur produk ini memang cair karena bahan dasarnya minyak atau air.
Produk oil based ideal untuk mereka yang tipe kulitnya kering, memiliki garis-garis halus, atau sudah menampakkan gejala penuaan. Sementara jika kulit kamu tergolong normal dan cenderung berminyak, sebaiknya gunakan produk berbasis air dan non comedogenic.
Ini artinya produk dimaksud tak berpotensi membuat kulit gampang berjerawat atau timbul komedo. Selain itu ada foundation krim yang biasanya sekaligus berfungsi sebagai concealer.
Kamu bisa memilih varian foundation mouse yang water based jika memiliki tipe kulit berminyak. Selanjutnya ada foundation bubuk atau loose powder yang juga merupakan produk kombinasi antara foundie dan bedak.
11. Concealer
Punya flek hitam atau kantung mata yang lebar? Tak perlu khawatir karena ada produk concealer yang bisa jadi penyelamat yang membuat wajahmu jadi terlihat flawless.
Selain dua masalah tersebut, magic stick ini juga efektif untuk menyamarkan pori-pori besar, jerawat dan bekasnya, sampai bekas luka.
Manfaat lain dari produk ini adalah bisa kamu jadikan highlighter, terutama di bagian kelopak dan sekitar alis agar mata terlihat lebar.
12. Bedak
Bedak adalah tahapan akhir untuk membentuk dasar riasan. Fungsinya adalah untuk menyamarkan kekurangan pada kulit wajah dan membantu make-up tetap awet dalam jangka waktu lama.
Beberapa produk bedak merupakan shimmering powder yang membuat wajah tampak berkilau. Kamu bisa menggunakannya saat ingin menghadiri acara istimewa. Selain itu ada pula meteorit powder yang berbentuk bulatan-bulatan berwarna karena berfungsi sekaligus sebagai blush on.
Setelah mengaplikasikan bedak kamu bisa bisa memulaskan eyeshadow, eyeliner, maskara, menggambar alis mata, dan lipstik.
Penutup
Sayangnya dalam keseharian seringkali kita hanya memiliki sedikit waktu untuk mengenakan makeup. Jika demikian kamu bisa memilih produk-produk multifungsi yang praktis untuk merawat wajah. Ini misalnya BB, CC, atau DD cream yang merupakan gabungan antara pelembab, tabir surya, foundation, bahkan concealer.
Jadi cukup dengan menggunakan satu produk saja kamu sudah memenuhi seluruh kebutuhan kulit kamu. Apalagi saat ini semakin banyak produk makeup yang sekaligus diformulasikan sebagai skincare.
Produk-produk demikian ini biasanya diformulasikan dengan bahan aktif pencerah wajah, serum penutrisi, vitamin E dan C, sampai sun protection factor (SPF).
Jika aktivitasmu sudah tuntas pada hari itu, jangan lupa untuk menerapkan kembali tahapan skincare di atas sampai pengaplikasian serum. Untuk urutan pemakaian skincare malam, gunakan krim malam atau sleeping mask setelah mengaplikasikan serum wajah.
“Ritual” tersebut akan membantu kulit melakukan regenerasi sehingga kamu bangun pagi dengan kulit yang lebih sehat dan awet muda.
Bagaimana? Tidak sulit bukan?
Pakai produk perawatan wajah yang mahal saja tidak cukup kalau kamu tidak mengaplikasikannya sesuai urutan pemakaian skincare yang benar. Pasalnya produk skincare bekerja saling mendukung agar kamu bisa mendapatkan manfaatnya secara optimal.
Jika produk skincare pilihan sudah sesuai dengan jenis kulit, serta digunakan dengan benar, hasil treatment akan terlihat dalam waktu sekitar sebulan. Menurut para ahli dermatologi, ini karena lapisan kulit teratas manusia mengalami regenerasi dalam waktu kurang lebih 30 hari.